x

Iklan

infonitas

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Komplikasi Diabetes Bisa Sebabkan Kerusakan Saraf

Anda patut waspada bila mengalami gejala penyakit diabetes neuropati seperti nyeri, rasa terbakar pada jari – jari kaki, kelainan pada tanda motorik dan sensorik, hingga kulit terasa hipersensitif.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

GADING SERPONG - Anda patut waspada bila mengalami gejala seperti nyeri, rasa terbakar pada jari – jari kaki, kelainan pada tanda motorik dan sensorik, hingga kulit terasa hipersensitif. Gejala tersebut bisa jadi itu merupakan tanda awal penyakit diabetes neuropati. Penyakit ini bisa menimpa siapa saja, terlebih orang yang mengidap diabetes.

Demikian dijelaskan oleh dr Rochsismandoko, Sp PD,KEMD, FINASIM, Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari Bethsaida Hospital Gading Serpong. Menurutnya, penyakit diabetes neuropati sendiri merupakan kerusakan saraf sebagai komplikasi serius dari diabetes.

Biasanya menimpa penderita diabetes tipe dua dan umumnya terjadi di bagian kaki. Faktor risiko terjadinya diabetes neuropati banyak disebabkan gaya hidup tidak sehat. Sebut saja merokok, obesitas, kolesterol tinggi, dan tidak bisa menjaga kadar gula darah.

“Penyakit ini merupakan suatu komplikasi serius yang disebabkan diabetes. Lalu, penyakit ini lebih banyak menyerang laki-laki. Mungkin karena kaum pria lebih sering terpapar lingkungan luar dan memiliki gaya hidup kurang sehat,” kata Rochsismandoko.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Diterangkan lebih lanjut, guna mengetahui gejala penyakit komplikasi ini, dapat dilakukan beberapa cara. Di antaranya memberikan sentuhan kapas ke telapak kaki, memberikan getaran ke telapak kaki dengan garpu tala atau fork test, dan menusukan jarum pada telapak kaki atau monofilament test. “Di dunia, tiap 30 detik terjadi tindakan amputasi pada penderita diabetes. Lima tahun setelah amputasi, pasien kebanyakan meninggal dunia,” pungkasnya.

 

Sumber: Infonitas.com

Ikuti tulisan menarik infonitas lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB