x

Iklan

istifari hasan

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Kelakuan Seorang Bapak

Selalu belajar untuk memenuhi kebutuhan anak, adalah tantangan yang tidak mudah. Terkadang anak membuat kita pintar.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Engkau menentang waktu

Melawan Badai

Menahan arus

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menjadi samudra

Hanya sebagai bukti Bapak.

"Melihat sosok Imam Mudhor, wanita menjadi biasa dibuatnya. Ia berkata".

aku kursus potong rambut  bukan untuk buka salon

karna anak ku selalu menangis ketika potong rambut disalon

aku kursus buat roti bukan untuk buka toko kue

karna anak ku suka makan kue

Bergadang melawan malam hanya untuk membuat gambar

Saat pagi anak ku sudah siap untuk mewarna

Jika Ibu sudah terbiasa dengan semua itu

Bapak akan menjadi idola

Tulang punggung terkadang menjadi peran tulang rusuk.

 

"Kalimat itu terasa logis, buat apa kita malu, jika kesenangannya untuk anak, kehadirannya yang selalu membuat orangtua jungkir balik supaya mengerti setiap keinginannya, membuat orangtua pintar dan selalu ingin belajar. Tanpa kita sadari, anak menjadi "guru" kecil tanpa sayap, ujian terbesar dalam hidup ada di pelukan kita, jika kita tidak banyak belajar mungkinkah kita melepas pelukan itu?. Gugahlah hati kita, jangan remehkan tangisan bibir mungil dan jangan abaikan senyum merah merah jambu". 

Seperti membidik anak panah

Sasarannya harus tepat.

 

Malang, 12 Februari 2016

#Tempo45

 

 

 

 

 

Ikuti tulisan menarik istifari hasan lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler