x

Iklan

indri permatasari

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Mudik Naik Kereta Api yang Seperti Merajut Mimpi

website PT. KAI yang selalu susah untuk diakses di saat pemesanan tiket membludag memang sangat menjengkelkan. Seharusnya PT.KAI bisa memperbaiki hal ini

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kalau saya ndak  salah hitung, tahun ini sudah kali ketiga saya mudik menggunakan jasa angkutan kereta api. Oh ya buat yang masih membayangkan naik kereta api itu harus nelangsa, lusuh, WC dibuat tidur, bau minyak kampak dan berdesak-desakan mirip pindang pepes, sepertinya njenengan sudah kelamaan terjebak dalam gua pertikaian sehingga jadi ndak update gitu.

 

Sekedar buat informasi, PT. Kereta Api Indonesia sebagai satu-satunya yang memiliki hak terhadap kelangsungan dunia persepuran di negeri kita sudah melakukan revitalisasi besar-besaran sejak kira-kira lima tahunan lalu. Dari jaminan kepastian mendapat tempat duduk sesuai yang tertera dalam tiket, gerbong yang maknyes karena berpendingin udara untuk semua kelas kereta, sampai pemesanan tiket yang sudah menerapkan sistem on-line sehingga tidak perlu lagi uyel-uyelan bersimpah peluh dan bau ketek di stasiun seperti masa lampau hingga fasilitas cetak tiket mandiri yang bisa dilakukan sendiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 

Ngomong-ngomong soal pemesanan tiket online, entah apa yang terjadi dengan sistemnya PT. KAI ini. Setiap kali musim liburan atau lebaran , akses yang biasanya lari kencang seperti the flash mendadak melambat mirip keong obesitas. Akibatnya banyak sekali calon penumpang yang tidak kebagian tiket dan akhirnya ngomel, marah-marah, mbanting pintu rumah tetangga, ngunyah sandaran kursi atau paling aman ya mention sambil ngedumel ke akun twitternya @KAI121

 

Pembelian tiket yang sudah bisa dilakukan sejak H-90 secara on line memang membuat para calon penumpang semakin bersemangat untuk berburu tiket, apalagi jika itu menyangkut ihwal mudik yang sangat sakral. Sayangnya PT. KAI seperti kurang tanggap menghadapi hal ini. Buktinya sampai sekarang  mereka hanya sanggup meminta maaf untuk para calon penumpang yang kecele karena gagal mendapat tiket.

 

Okay, jadi bagaimana kalau ndilalahnya kita ini mau berburu tiket lebaran seperti saat ini, hal apa sajakah yang kiranya harus kita persiapkan agar probabilitas mendapatkan tiket kita semakin besar? Berikut ini sedikit tips yang sedikit ngawur dari saya yang mungkin saja bisa dilakukan.

 

Hal pertama, tentu saja memastikan koneksi internet kita dalam keadaan sehat wal afiat. Jangan sampai kita ndak bisa akses websitenya hanya karena gara-gara paket data kita habis kuota, atau sambungan wifi tiba-tiba terputus karena ternyata belum bayar tagihan. Setelah memastikan kondisi koneksi internet kita waras, hal yang perlu diingat lagi adalah usahakan untuk tidak tergoda membuka aplikasi yang memerlukan bandwith raksasa.

 

Hal lain yang perlu dicoba adalah gunakan semua aplikasi pencarian tiket kereta sebanyak yang njenengan tahu, seperti tiket.com, padiciti atau lainnya. Karena kalau hanya mengandalkan website resmi KAI, harapan untuk mendapatkan tiket cinta pulang ke rumah bisa saja kandas tanpa perjuangan berarti, karena website ini selalu njeblug tepat pada saat dibutuhkan.

 

Mempersiapakan data pribadi juga sangat penting dilakukan sebelum membeli tiket. Jangan sampai pas kita sudah bisa booking malah jadi time out karena tiba-tiba kita lupa nama mantan dan nomor KTPnya. Nah selain persiapan identitas jangan lupa juga memastikan metode pembayaran yang akan dipakai. jangan sampai bookingan gagal karena ternyata ATM kita saldonya seribu rupiah. Karena tenggat waktu pembayaran lumayan mepet, jangan lupa menghafal lokasi ATM terdekat. Kalaupun malas keluar ke ATM ya pilihlah pembayaran lewat e-banking atau kartu kredit. Eh tapi saya lupa ndink, jangankan kartu kredit, pacar aja mungkin kalian ndak punya to.

 

Namanya juga usaha ya, tentunya semua boleh dicoba asalkan halal dan ndak melanggar hukum. Ada baiknya juga kalau selain pesan tiket on-line, njenengan juga pesan tiket off-line . seperti halnya ekstrak kulit manggis, tiket kereta api pun bisa dibeli di minimarket  waralaba lain yang tersebar di seluruh pengkolan kampung atau kalau mau lebih konservatif ya pesan di agen tiket gitu, sapa tau masnya yang jualan ganteng terus mau diajak mudik bareng.

 

Sepertinya tips dan trik yang lumayan sesat ini sudah selesai saya bagikan, tentu saja semua ikhtiar yang kita coba ini tak aka nada hasilnya jika tanpa rapalan doa untuk yang maha Esa. Semoga segala upaya ini selalu mendapat keberkahan dari yang diatas sana. Ehm, ada satu tambahan lagi sebenarnya yang perlu diperhatikan. Persiapan snack dan minuman hangat untuk menemani perjuangan kita begadang beli tiket di tengah malam. Usahakan pilih cemilan dan minuman berkalori rendah agar buncintnya perut tidak melebihi dada.

 

Sudah ah nulisnya, ngomong-ngomong mbaknya sudah dapat tiket kereta buat mudik lebaran belum? Ya namanya juga saya cuma nulis tips ya, lagian kalau horangkaya dan nggaya seperti saya ya lebih milih jet pribadi buat mudik, biar bisa bobok-bobok manja kaya princess syahrini.

Ikuti tulisan menarik indri permatasari lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler