x

Iklan

jefri hidayat

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Menanti Aksi Jenderal Hendropriyono.

kecerdasannya dan kepiawaiannya dalam berorganisasi dan berpolitik diuji. Melalui partai yang setiap pemilu tidak pernah memperoleh suara 2 persen.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Jenderal Hendropriyono terpilih secara sebagai ketua umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dalam kongres luar biasa. PKPI merupakan partai non parlemen. Dalam dua pemilu terakhir gagal mengirimkan wakilnya ke Senayan.

Suksesi kepemimpinan di tubuh PKPI cukup menarik untuk disimak. Apalagi, partai yang didirikan oleh purnawirawan Jenderal itu saat ini dipimpin oleh mantan Jenderal yang sangat berpengaruh. Tidak hanya dalam lingkup dunia kemiliteran, Hendro juga dikenal sebagai tokoh politik yang pada Pilpres lalu merupakan tokoh sentral dalam kemenangan Joko Widodo.

Bagi yangb menyukai acara ILC yang dipandu oleh Karni Ilyas, tentu sering melihat penampilan mantan Pangdam Jaya itu. Dia sering dijadikan nara sumber oleh Karni Ilyas tentang topic-topik yang menyangkut isu meliter, teroris dan isu sentral lainnya. Terakhir, saya melihat Jendral Hendro memberikan pandangan soal perlunya Negara minta maaf kepada korban G 30 S PKI.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setiap menjadi nara sumber, terlihat sekali bahwa mantan Ka BIN itu sangat menguasai isu tersebut. Dia juga punya wawasan yang luas, setiap kata-kata yang keluar tertata apik, runtun dan mudah dipahami. Cara pemaparan itu menggambarkan bahwa dia merupakan seorang yang cerdas. Meski usianya sudah 70 tahun tapi daya ingatnya masih tergolong sempurna.

Kini, kecerdasannya dan kepiawaiannya dalam berorganisasi dan berpolitik diuji. Melalui partai yang setiap pemilu tidak pernah memperoleh suara 2 persen. Nama besar, kridibilitas dan kemampuannya dipertaruhkan. 

Public sekarang ini tentu menunggu aksi ciamik Jenderal Hendro dalam menakhodai PKPI. Apakah kedepan Hendro akan mampu membawa PKPI ke parlemen atau tetap seperti hasil sebelumnya yang harus ikhlas berada diluar panggung elite nasional.

Dalam pidato politiknya setelah resmi menjabat ketua umum PKPI, Hendro menyatakan kesiapannya dalam mengemban amanah. perkembangan keadaan strategis global dan nasional yang memprihatinkan menjadi alasan Jenderal Hendropriyono turun gunung masuk ke panggung politik untuk meminpin PKPI. Good Luck Jenderal.

Ikuti tulisan menarik jefri hidayat lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler