x

Iklan

Sasongko Detector Guard

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Peran Generasi Muda Dalam TMMD KODIM Jepara

Peran Generasi Muda Dalam TMMD KODIM Jepara

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Unsur generasi muda yang terhimpun dalam sejumlah organisasi kepemudaan,  seperti FKPPI, Pemuda Pancasila, Karang Taruna, KNPI, dan lainnya akan didorong  berperan dalam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) REG -97.

“Kemarin saya bertemu dengan sejumlah tokoh pemuda. Saya sampaikan kalau akan ada TMMD. Mereka akan hadir dan mau dilibatkan diri dalam kegiatan yang ada,” kata Tokoh Pemuda Zaenuri saat bertemu Komandan Kodim 0719/Jepara, Minggu (25/09/2016).

Zaenuri juga meminta kepada generasi pemuda Jepara agar lebih memaksimalkan perannya terutama dalam kegiatan non fisik berupa pemberdayaan dan penyuluhan kepada masyarakat. Diakui Ketua FKPPI, tingkat kehadiran Organisasi kepemudaan dalam suatu kegiatan cenderung menurun dan tidak sesuai dengan undangan yang disebar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Saya akan evaluasi ini (tingkat kehadiran-red), apa penyebabnya dan kita carikan solusinya. Khusus untuk TMMD saya berharap lebih banyak organisasi pemuda yang terlibat. Sehingga kehadirannya makin dirasakan oleh masyarakat,” katanya.

TMMD Reguler 97 tahun 2016 ini dilaksanakan di desa Bringin Kecamatan Batealit, mulai 20 September hingga 19 Oktober mendatang.. 

Diungkapkan Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol Inf Ahmad Basuki, S.I.P, kegiatan TMMD Reguler akan diisi dengan sejumlah pekerjaan pembangunan sarana prasarana fisik dan kegiatan non fisik. Seluruh kegiatan akan dibiayai dari APBD Provinsi Jawa Tengah dan APBD Jepara.

“Kita akan membangun jalan baru berupa rabat beton sepanjang 508 meter dengan lebar 2,5 meter. Jalan ini akan di gunakan warga menuju ke desa Bantrung,” jelasnya.

Selain rabat beton, juga akan Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 10 unit rumah, Pembangunan pos kamling, MCK, dan lain lain, lanjut Dandim lulusan Akmil 1995 ini.

Untuk kegiatan non fisik berupa pemberdayaan masyarakat dan penyuluhan, pihaknya akan melibatkan instansi terkait seperti Polres Demak, Dinperindagkop, Dinas Pendidikan, Bapermas KB, Badan Lingkungan Hidup, Dispertan, BPBD, BKBPP, DPU dan Tim Penggerak PKK.

Ikuti tulisan menarik Sasongko Detector Guard lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler