x

Iklan

Hengky Fanggian

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Indonesiana Bisa Tampil Pula di Youtube

Rekan rekan Indonesianer, Saya telah mencoba expriment mentransform artikel yg semula harus dibaca menjadi bisa didengar atau ditonton (ilustrasinya).

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Rekan rekan Indonesianer, Saya telah mencoba expriment mentransform artikel yg semula harus dibaca menjadi bisa didengar atau ditonton (ilustrasinya).

Expriment ini telah saya masukkan ke Youtube di https://youtu.be/bAmc1Bmna-s dan di https://youtu.be/X6rustdg6g4 . Rupanya ada rekan penulis yg tertarik dan meminta agar artikelnya juga ditransform ke bentuk Youtube, hasilnya dapat rekan lihat di “Mengapa SBY Sangat Berkepentingan dg Kasus Ahok” https://youtu.be/CUdWSwUkqv8. Expriment selanjutnya dapat dilihat di “Ahok vs The People” https://youtu.be/9Osdtdg_BbE

Mungkin rekan bertanya apa fungsinya repot2 mentransform ragam tulis menjadi ragam video seperti itu. Maksudnya adalah agar rekan Indonesianer yg sedang mengendarai mobil dapat pula menikmati ide / pemikiran rekan Indonesianer lain via audio (pendengaran). Bila kita ingin mendengar semata maka resolusi layar Youtube dapat kita minimalkan agar hemat quota internet.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Amat sayang kalau ide / pemikikiran Indonesianer yg sangat berharga tak dapat kita acces hanya karena kita sibuk menyetir mobil atau akitivitas lainnya. Sehingga mata tak mungkin melekat pada layar. Bisa pula bila kita ingin nyantai namun mata sudah penat untuk membaca maka bentuk video akan meringankan tugas mata kita. Lagi pula videonya berisi gambar / photo pendukung terhadap artikel tsb. Semua video yg saya buat mutlak butuh artikel seperti yg ada di Indonesiana.

Penulis senior yg merupakan mentor saya bertanya kenapa kok jadi berdurasi lebih lama setelah berubah jadi video. Ya benar memang demikian karena kecepatan MATA membaca jauh lebih cepat daripada kecepatan MULUT untuk mengucap, sekalipun rekan Hire  Tante Super Cerewet sekalipun. Jadi satu satunya jalan adalah artikel rekan harus padat atau dibuat berseri. Kalau bisa jangan melebihi 2 atau 3 halaman.

Mungkin rekan ada yg bertanya kenapa film Hollywood yg bersumber dari Novel laris berhalaman 500 atau bahkan 1000 halaman  dapat difilmkan dengan durasi maximal 2 jam. Nah itu khan karena sebelumnya telah diadaptasi lebih dulu oleh penulis skenario. Di film semua adegan gambar betul-betul dioptimalkan untuk dapat “berbicara” dengan 1000 kata. Itu diperlukan penulis script yg super jago, itupun kadang bagi penggemar novel fanatic masih saja belum puas, maka biasanya untuk memperkecil kekecawaan… sang penulis dilibatkan dalam pembuatan film tsb.

Jangan tanya ya tentang buat video parodi lucu sebab itu terlalu jauh dari kemampuan saya. Lagipula saya bahkan tak pernah minat buat video seperti itu yg banyak dibuat Youtuber Indo, meskipun sesungguhnya yg seperti itu justru sangat banyak viewernya meskipun  jauh lebih sederhana dari film Hollywood.

Maksud kita disini hanyalah sekedar melakukan sosialisasi lebih luas terhadap artikel Indonesiana agar dapat “dibaca” dimana saja & kapan saja. Saya mencoba menawarkan ide itu pada rekan semua agar artikel Indonesiana makin semarak dimana saja kapan saja.

Selagi saya masih semangat berexpriment, bila rekan berminat artikelnya dinarasikan dalam video… maka jangan segan untuk hubungi saya. Silahkan tuliskan Comment rekan. Ok sekian dulu, Have a nice weekend ! Salam Indonesiana … Rekan Semua !!!

Ikuti tulisan menarik Hengky Fanggian lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler