x

Iklan

jubir darsun

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Membaca Arah Angket KPK

hak Angket KPK digulirkan DPR RI untuk sejumlah akuntabiltas dan penanganan perkara di KPK yang di inisiasi 26 Anggota DPR

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

 

Hari ini, paripurna pembukaan masa sidang DPR RI telah dibuka. Setelahnya, pimpinan DPR RI akan menjadwalkan rapat bamus untuk mengetahui pandangan akhir fraksi-fraksi di DPR terkait angket KPK. Apakah kepanitian angket akan terbentuk, akan tercermin dlm pandangan akhir fraksi.

Pasca Reformasi, bila dicermati, kemerosotan citra rezim Politik sampai kejatuhannya, selalu dimulai oleh pembentukan opini dan perang terhadap korupsi. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Masa pemerintahan B.J Habibie, perkara pidana korupsi bank Bali yg menyangkut pengalihan cessie tagihan bank Bali kepada BPPN dan BI. Syahril Sahbirin(Gubernur Bank Indonesia), Pande Nasorahona Lubis (Wakil Kepala BPPN) dan Djoko Sugiarto Tjandra diadili dan kemudian dijatuhi pidana oleh pengadilan. Sebelum case ini bergulir di Pengadilan, DPR membentuk pansus untuk melakukan penyelidikan. Wal hasil, citra Pemerintahan Habibie saat itu menjadi buruk.

Letupan opini publik terkait kasus korupsi masa pemerintahan Abdurrahman Wahid menjadi tema untuk memperburuk citra rezim. Mundurnya Bondan Gunawan, Sekretaris Pengendalian Pemerintahan dan Sekretaris Negara pada tanggal 30 Mei 2000 dengan tuduhan terlibat kasus bulog menjadi titik tolak menurunnya persepsi publik terhadap gus dur. Dan tatkala presiden Abdurrahman Wahid ikut pula dituduh tersangkut KKN pada kasus Yanatera Bulog, DPR RI membentuk Pansus Buloggate, Gus dur pun ambruk ditengah jalan.

Penyelesaian masalah BLBI menjadi pro-kontra di tengah masyarakat yg berujung runtuhnya citra Pemerintahan Megawati. Pilihan penyelesaian diluar pengadilan (out of court settlement) dgn penyerahan aset-aset debitor dianggap menimbulkan ketidakadilan dan tidak berpihak pd rakyat. Mega pun tumbang pada pemilu 2004.

masa Presiden SBY pun tak luput dari propaganda pemberantasan Korupsi. Kasus Cicak Vs Buaya yg terlembaga dlm seteru KPK Vs Kepolisian, Kasus Bail out Bank Century yang merugikan negara 6,7 Triliun, Kasus Hambalang yang menyeret Anas Urbaningrum, Angelina Sondakh, dan mantan menpora Andi Malarangeng yang merupakan petinggi partai Demokrat, partai besutan SBY, adalah sederet kasus yang berusaha mendelegitimasi pemerintahan SBY lewat wacana pemakzulan.

Menarik untuk dilihat apakah Angket KPK akan berakhir mulus. Jika itu terjadi, maka upaya perang urat syaraf melalui Pansus untuk meruntuhkan citra pemerintah akan terbangun. Kita akan lihat aktor politik/fraksi-fraksi di DPR yang lebih lihai memanfaatkan momentum.

 

penulis adalah Ketua DPP BM PAN/Wakil Sekretaris Umum DPP KNPI

 

 

Ikuti tulisan menarik jubir darsun lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler