x

Iklan

resti

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Meluruskan Salah Persepsi Melalui #SBYMingguIni

Mulai Kamis 10 Agustus 2017, Presiden RI ke 6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan meluncurkan #SBYMingguIni di Facebook pribadinya. Pemberitahuan tentang

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Mulai Kamis 10 Agustus 2017, Presiden RI ke 6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan meluncurkan #SBYMingguIni di Facebook pribadinya. Pemberitahuan tentang hal itu diposting SBY pada tanggal 7 Agustus, atau tiga hari menjelang launching.

Pemberitahuan tersebut mendapat respon dari netizen. Kenapa SBY meluncurkan #SBYMingguIni saat ini, kenapa tidak sejak dulu?. Menarik untuk ditelaah, kenapa seorang SBY harus membuat rubrik yang memberikan ruang besar untuk para netizen melihat, membaca dan berinteraksi di akun pribadinya.

Dalam rubrik #SBYMingguIni ada beberapa item yang akan dibahas, mulai dari berita, foto, pidato, wawancara, quotes dan sejarah tentang SBY selama ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan adanya rubrik ini, masyarakat Indonesia akan bisa melihat secara langsung dan jelas tentang apa saja kegiatan SBY saat ini dan masa lalu. Kerinduan masyarakat terhadap sosok SBY juga akan terobati, karena ada foto dan penjelasan tentang kegiatan.

Lalu, dengan adanya rubrik ini, kita juga bisa kembali mengingat apa saja yang pernah dikatakan, dilakukan SBY. Ini yang terpenting, dengan adanya rubrik #SBYMingguIni, masyarakat dapat terhindar dari pembentukan opini yang salah. Karena selama ini ada semacam skenario yang dibuat untuk mengarahkan persepsi masyarakat kalau selama ini SBY tidak berbuat apa-apa.

Cara yang dipakai adalah memasifkan pemberitaan seakan-akan tidak ada hasil pembangunan selama SBY memimpin. Kalaupun dibuat tapi dicari sisi salahnya, apakah itu dengan sebutan mangkrak atau sisi negatif lainnya. Bad News a Good News, prinsip itu yang selama ini dipakai media untuk mengangkat berita tentang SBY.

Hal itu mengakibatkan masyarakat tidak diberikan porsi yang cukup untuk melihat secara keseluruhan. Dan sudah seperti diarahkan untuk mempersepsikan kalau SBY tidak melakukan apa-apa. Lihat saja bagaimana SBY diserang tentang pembangunan infrastruktur, meski telah banyak dibangun, tapi dikesankan tidak ada. SBY yang membangun, tapi pihak yang meresmikan lebih dianggap berjasa.

Dengan kehadiran #SBYMingguIni, masyarakat juga akan mengetahui tentang pidato SBY secara lengkap. Sehingga penggalan pidato yang dipakai untuk berita dapat dipahami secara utuh. Kita lihat saja bagaimana SBY diserang karea pidatonya yang menyebutkan kata prihatin, kata yang seharusnya menjadi bentuk kepedulian malah dijadikan senjata untuk menyerang. Dengan adanya rubrik ini, masyarakat akan mengetahui detail tentang kenapa kata-kata itu pernah muncul.

 

Foto juga akan menjadi bukti kalau selama menjabat SBY telah banyak berbuat dan selalu berkeliling bertemu masyarakat. Singkat cerita, dengan adanya rubrik #SBYMingguIni, dapat meluruskan persepsi yang salah selama ini.

 

Ikuti tulisan menarik resti lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler