BOJONEGORO, - Sebagai pejabat baru, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arh Redinal Dewanto, S.Sos., dengan cepat berorientasi untuk mengetahui kondisi wilayah geografis Kabupaten Bojonegoro.
Seperti hal nya yang dilakukan pada Jum'at (15/12/2017) sore kemarin, didampingi Danramil Kapten Inf Suko Maulana dan beberapa Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0813-22/Trucuk, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arh Redinal Dewanto, S.Sos., meninjau daerah yang terdapat aliran sungai terpanjang di Pulau Jawa (Bengawan Solo.
Di Kabupaten Bojonegoro, Sungai Bengawan Solo terbentang di 15 Kecamatan dari wilayah Kecamatan Margomulyo yang berbatasan dengan Kabupaten Ngawi sampai dengan wilayah Kecamatan Baureno yang berbatasan dengan Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan.
"Kami sisir wilayah yang menjadi langganan dampak banjir luapan Sungai Bengawan Solo, mulai dari Taman Bengawan Solo (TBS), dan dilanjutkan ke tempat pompa air di Kelurahan Banjarejo Kecamatan Kota, untuk mengecek kondisi wilayah dan sarana prasarana" ungkapnya.
Dengan mengendarai sepeda motor, rombongan menuju wilayah Kecamatan Trucuk melihat kondisi bantaran sungai. Kemudian memeriksa lokasi yang dijadikan tempat untuk evakuasi warga, diantaranya adalah Posko Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) Desa Trucuk, Wisma EBAGA dan Bendungan Gerak.
Di Posko ini, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arh Redinal Dewanto, S.Sos., menerima penjelasan sejarah berdirinya SIBAT, peran dan kesiapan masyarakat dalam menghadapi banjir tahunan di wilayah Kecamatan Trucuk.
Di kesempatan itu, Dandim berkenan mengecek sarana prasarana yang dimiliki SIBAT dan menyampaikan ucapan terima kasih telah diterima dan diberikan penjelasan secara detail tentang situasi kondisi wilayah bantaran sungai, kesiapan dan peranserta masyarakat melalui SIBAT, yang selalu bekerjasama dengan instansi terkait diwilayah Kecamatan Trucuk.
"Terima kasih atas semua penjelasan detail tentang SIBAT. Kami berharap semua pihak untuk selalu meningkatkan kerjasama dan koordinasi. Apabila ada hal-hal yang sifatnya segera ada dukungan untuk mengambil langkah penanganan silahkan menghubungi Kodim, kami siap membantu," pungkas Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arh Redinal Dewanto, S.Sos.
Ikuti tulisan menarik Mas Pen lainnya di sini.