Golkar Wajah Baru dan Kekuatan Anak Muda Partai Golkar
Oleh: Deni Yusup ( peneliti Nusantara Riset)
Di awal tahun memiliki spirit tersendiri bagi partai golkar dengan ketua umum baru yang memberikan harapan tinggi bagi internal partai golkar dan publik yang berharap partai golkar berperan dalam dinamika bangsa ini.
Dalam upaya penguatan internal partai dalam mempermudah ketua umum baru dalam menjabarkan program-pogramnya dalam mengahadapi tahun politik memang diperlukan revitalisasi struktur pengurus untuk bisa mengejar ketertinggalan konsolidasi dari partai- partai yang lain. Pilkada serentak tahun ini bisa menjadi momentum untuk dijadikan tolak ukur bagi menghadapi Pileg dan Pilpres tahun depan.
Revitalisasi pengurus yang di harapkan oleh partai golkar harus sejalan dengan dinamika publik, yang melihat partai golkar secara keseluruhan, dimana tantangan partai golkar kedepàn memerlukan energi yang ekstra untuk menghadapinya, dimana tahun 2019 adalah tahun pemilihan pertama kali pemilihan presiden diserentakan dengan pemilihan legislatif, tentu ini memerlukan ekstra perhatian dari partai politik selaku peserta pemilu dan selaku pengusung presiden.
Di sisi lain pemilih adanya perubahan yang terjadi saat ini hampir 40 persen tahun 2019 pemilih yang usia di 17- 40 tahun melek terhadap teknologi dan dunia maya ( medsos) yang mereka melihat partai tidak hanya bisa di iming- imingi oleh program sesaat semata, tetapi bagi mereka partai harus menawarkan pogram- pogram yang rasional yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan publik.
Dari acuan diatas memang seyogyanya partai golkar harus peka terhadap dinamika publik, menjadi keharusan dan kewajiban partai golkar untuk menguatkan internal, dengan revitalisasi yang akan dilakukan oleh ketua umum baru semestinya bisa menjawab perubahan-perubahan ini.
Partai golkar memiliki kekuatan yang tidak ada dipartai lain, perpaduan senioritas dan yunioritas menjadi salah satu modal utama kenapa partai golkar tetap eksis walaupun tahun kemarin mendapat goncangan hebat yang melanda ketua umum sebelumnya saudara Setya Novanto.
Di perlukan kekuatan yang ekstra dan ini bisa dilakukan oleh kelompok muda yang ada dipartai golkar sebagai tulang punggung golkar kedepan, memang yang ideal partai golkar harus berani memunculkan sosok muda yang mempuni dalam struktur stategis partai, posisi semisal sekjen DPP Golkar semestinya diisi oleh generasi muda yang memiliki integritas yang kuat, yang memahami seluk beluk partai golkar dan bisa mengerakan partai secara internal lebih ekstra di tahun politik ini.
Pengabungan kekuatan dari senior dan yunior dalam mengisi posisi strategis di partai golkar ini akan menambah energi tersendiri, kita mengetahui semua partai golkar memiliki segudang tokoh- tokoh besar dan miliki banyak tokoh muda.
Tokoh muda yang bisa diperhitungkan untuk menduduki posisi strategis di golkar sangat banyak, ada beberapa nama yang beredar saat ini, seperti Heppy Bone Zulkarnain, Ahmad Doli Kurnia Tanjung, dan ada beberapa nama lainya yang mempuni yang bisa dipertimbangnkan.
Ahmad Doli Kurnia Tanjung sendiri memiliki kelebihan yang bisa menjadi acuan bagi golkar kedepan dalam mengelaborasi perubahan dinamika perpolitikan nasional, Ahmad Doli Kurnia Tanjung mewakili generasi yang bisa mengubungkan antara generasi milenial dan generasi sebelumnya. Sosok yang masih muda tetapi jam terbang berorganisasi di partai politik tidak bisa diragukan lagi,pernah mendudukin jabatan- jabatan strategis dalam dunia sosial politik, hal ini yang menjadi daya tarik kedepan bagi partai golkar seandainya dalam revitalisasi yang akan dilakukan bisa menempatkan generasi muda seperti Ahmad Doli Kurnia Tanjung menjadi posisi - posisi strategis semisal sekjen DPP Golkar.
Kita berharap dengan akan adanya revitalisasi struktur ini, menjadi awal yang baik untuk partai golkar bisa berperan dan aktif dalam mewarnai dinamikan kemajuan bangsa, karena kita menyadari bahwa dengan partai politik yang baik melahirkan pemimipin bangsa yang peduli terhadap nasib rakyat, itu yang diharapkan semua.
Ikuti tulisan menarik deni yusup lainnya di sini.