x

Iklan

Muhammad Khairur Rasyid

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

E-Learning Konsep Pembelajaran Efektif dan Efisien

Universitas Esa Unggul menggelar rapat akbar dosen membahas E-Learning

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

 

Esaunggul.ac.id, Jakarta Barat, Dalam rangka menghadapi tahun Ajaran baru, Universitas Esa Unggul menggelar Rapat seluruh dosen dari kampus Citra Raya, Kebon Jeruk dan Harapan Indah. Dalam Rapat akbar yang diadakan di Ballroom Aula Kemala tersebut, juga dihadiri oleh Kepala Yayasan Esa Unggul bersama Rektor Universitas Esa Unggul Dr.ir. Arief Kusuma, M.B.A dan para Wakil Rektor.

Selain Rapat terpadu mengenai tahun ajaran baru, di Rapat yang berlangsung hampir 3 jam ini juga menampilkan materi mengenai pengaplikasian E -Learning pada proses belajar mengajar perkuliahan di tahun ajaran yang baru. Pembicara yang dihadirkan untuk membahas E-Leraning ialah Akhmad Kharis Nugroho yang merupakan praktisi E-Leraning dari Universitas Gadjah Mada.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kharis menerangkan kepada para peserta mengenai E-Learning yang saat ini menjadi salah satu metode pembelajaran yang diterapkan pada pendidikan, menurutnya E-learning digunakan sebagai salah satu opsi untuk mempermudah mahasiswa dalam mengakses pelajaran dimana pun dan kapanpun.

"Tentunya Metode pembelajaran di Era Industri 4.0 ini semakain berkembang ke arah digital, untuk itu penting sekali perguruan tinggi menerapkan sistem E-learning sebagai opsi pembelajaran di perguruan Tinggi. Karena E-Learning memungkinkan interaksi virtual dosen dan mahasiswa dalam mengkases pembelajaran tanpa batas," ujar Kharis di Ballroom Aula Kemla, Universitas Esa Unggul beberapa waktu yang lalu.

Di samping itu, Kharis melanjutkan E-Learning memungkinkan proses dari transfer ilmu yang efektif dan efisien terutama dengan keterbatasan interaksi fisik langsung. Tentunya E-Learning ini dapat terlaksana dengan baik dengan memerelukan komitmen institusi, dosen dan mahasiswa untuk bersama-sama mendukung persiapan, pembuatan dan implementasinya.

"Terkadang E-Lerning ini diterapkan setengah-setengah, belum diterapkan secara efektif dalam proses pembelajaran. Selain itu dari tenaga pengajar yakni dosen masih banyak yang apatis dan skeptis pada metode pembelajaran ini," terangnya.

Kharis pun berharap dengan metode pembelajarn E-Learning yang diterapkan oleh Perguruan Tinggi dapat memberikan inovasi baru dalam dunia pendidikan yang saat ini sangat dipengaruhi oleh Era Digital yang semakin maju. "Saya berharap dari penerapan E Leraning dapat memberikan sesuatu yang dinamis pada perkembangan Pendidikan di indonsesia mengikuti Era Industri 4.0 ini," tutupnya.

Ikuti tulisan menarik Muhammad Khairur Rasyid lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu