KEDIRI. Kodim 0809/Kediri turut mengamankan jalannya Hari Raya Nyepi di beberapa lokasi di seluruh Kota dan Kabupaten Kediri. Fokus utama pengamanan terkonsentrasi pada pura-pura yang tersebar di Kediri,  yaitu di Kecamatan Mojo, Semen, Grogol, Tarokan, Banyakan, Mojoroto, Wates, Plosoklaten, Puncu, Kandangan ,Pare, Ngasem, Pagu, Papar dan Kepung. Disamping itu, pengamanan juga dilakukan di pemukiman warga umat Hindu yang terkonsentrasi di beberapa desa atau kelurahan se-Kota dan Kabupaten Kediri, jumat (16/03/2018)

Danramil Kandangan Kapten Kav Kustoyo bersama Kapolsek Kandangan AKP Eka Purnama, Camat Kandangan Sunar Utomo serta tokoh lintas agama se-Kecamatan Kandangan turut mengikuti jalannya persiapan jelang berlangsungnya Nyepi, sekaligus mengamankan kondisi di sekitar warga yang beragama Hindu dan Pura. Hal ini dilakukan untuk menciptakan kerukunan dan keharmonisan umat beragama di Kediri dan di Kecamatan Kandangan, pada khususnya.

Menurut Yuliono selaku Ketua Parisada Hindu Dharma Cabang Kandangan, umat Hindu akan mengambil air dari sumber mata air yang terletak di Desa Banaran, sambil melafalkan doa agar diberi kesucian saat melaksanakan catur brata penyepian. Dalam pelaksanaan Tawur Kasanga di Kecamatan Kandangan, ada 3 lokasi,Desa Medowo, Mlancu dan Banaran.

“Seluruh Pecalang disini selalu konsisten dalam menjaga kerukunan antar umat beragama. Tidak hanya Nyepi saja, kalau Idul Fitri dan Idul Adha kita juga turut membantu menjaga keamanan saudara kita umat Islam. Kalau Natal, kita juga ikut membantu pengamanan di gereja-gereja,” kata Yuliono.

Saat umat Hindu melaksanakan Catur Brata atau penyepian yang terdiri dari amati geni, amati karya, amati lelungan dan amati lelanguan, seluruh personil Koramil jajaran Kodim Kediri sudah menempati posisinya masing-masing dan sesuai arahan dari Danramil masing-masing, termasuk yang ada di Kecamatan Kandangan.

Ikuti tulisan menarik dodik suwarno lainnya di sini.