Yogyakarta, Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, dr. Bambang Wibowo, Sp.OG(K).,MARS membuka Workshop Peningkatan Kapasitas SDM Rekam Medik Integrasi di Hotel Melia Purosani Yogyakarta pada 13 hingga 15 September 2018. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan Staff IT rumah sakit dalam mengaplikasikan Rekam Medik Integrasi. Workshop di ikuti sekitar 30 peserta dari tenaga Informasi Teknologi (IT) Rumah Sakit di bawah Kementerian Kesehatan RI, antara lain RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta, RSUP Wahidin Sudirohusodo Makasar, RSUP dr. M. Hoesin Palembang, RSUD Kota Palembang, RSUD Siti Aisiyah Lubuk Linggau, RSUD Rabain Muaraenim, RSUP Adam Malik Medan, RSUD Rantau Prapat Kota Labuhan Batu, RSU Haji Medan, RSUP Sanglah Bali, RSUD Tabanan, RSUD Sanjiwani Gianyar, RSU Prof. Dr. R. D. Kandau Manado, RSUD Noongan Kab. Minahasa, RSUD Liun Kendage Kep. Sangihe, dan RSUD Kota Yogyakarta. Kegiatan workshop ini merupakan bagian dari Program Prioritas Nasional yang diadakan sebelum melakukan uji coba Rekam Medik Integrasi di 15 lokasi.
Selama tiga hari, para staff IT diberikan beberapa materi sekaligus praktek penggunaan aplikasi Sistem Rujukan Integrasi (Sisrute). Materi yang disampaikan meliputi pemaparan Kebijakan Rekam Medik Integrasi, Kesiapan Pusdatin dalam Penyiapan Web. Service dan Pengamanan Penyimpanan Data, Overview Aplikasi Rekam Medik Integrasi melalui Sisrute dan SIM RS, Pelatihan Penggunaan Aplikasi Rekam Medik Integrasi melalui Sisrute dan SIM RS, Simulasi Pertukaran Resume Medis serta Penyusunan Rencana Tindak Lanjut Pelaksanaan Implementasi Rekam Medik Integrasi melalui Data Real di masing-masing Rumah Sakit.
Ikuti tulisan menarik sardjito lainnya di sini.
