x

Iklan

Zainal Arifin

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Mengguritanya Korupsi

Korupsi yang berdampak buruk bagi suatu negara

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Korupsi adalah tindakan yang melanggar hukum baik islam maupun Negara, korupsi bukanlah hal yang baru di kehidupan masyarakat, korupsi adalah suatu tindakan yang memperkaya diri sendiri dan tidak memperdulikan orang-orang di sekitarnya. Korupsi adalah suatu penyakit dalam lembaga kemasyarakatan, yang menjadi sasaran dan seringnya terjadi tindakan korupsi, karena dalam lembaga usaha atau lembaga kemsyarakatan itu adalah pusat keluar masuknya penghasilan berupa uang, korupsi identik dengan penggelapan dana suatu proyek atau kepentingan-kepentingan lain yang didalamnya terealisasi beberapa struktur yang berkaitan dengan nominal. Tindakan pidana yang dilakukan semakin sistematis serta lingkupnya yang rata-rata masuk pada seluruh aspek kehidupan social masyarakat. l

Penyebab korupsi di pengaruhi oleh 2 faktor yaitu faktor intenal dan eksternal. Faktor Internal merupakan penyebab korupsi yang datang dari diri pribadi, faktor internal terdiri dari bebrapa aspek yaitu aspek moral, aspek sikap, aspek social. Sedangkan faktor eksternal bisa dilacak dari aspek ekonomi misalnya faktor politik, faktor ekonomi, faktor hukum dan faktor organisasi  

Korupsi di Indonesia sering terjadi pada proyek-proyek besar misalnya proyek pembangunan infrastruktur jalan raya, jalan tol dll. Korupsi adalah pencurian yang termasuk melanggar hukum dan masuk kategori kriminal. Korupsi berdamapak buruk pada negara diantaranya adalah :

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1.       Kerugian terhadap Negara

2.       Lesuhnya pertumbuhan ekonomi dan investasi  

3.       Menurunnya pendapatan Negara

Dampak lain kerugian yang ditimbulkan dari korupsi sangatlah besar bagi suatu negeri dimana kerugian tersebut cenderung melemahkan ekonomi Negara yang berujung pada kemiskinan masyarakat, seiring dengan perkembangan teknologi dan globalisasi dunia, kini masyarakat harus mampu beradaptasi akan perubahan yang selalu terjadi pada tiap-tiap wakrtu tertentu. Korupsi di dalam suatu negara juga berdampak kepada kurangnya kepercayaan para investor untuk menanamkan modal dalam negara tersebut, oleh karena itu seperti yang dialami Negara kita saat ini yang mengalami penurunan dalam sektor pajak dan pendapatan kas negara. Hal-hal diatas adalah sebagian kecil dari dampak praktek korupsi di suatu Negara.

Dalam ajaran Islam suatu titipan atau amanah harus dijaga dengan baik tanpa mengurangi sedikit pun. Misalnya dana proyek yang di pasrahkan kepada yang berwenang atau orang yang diberi kepercayaan tersebut harus menjalankan amanahnya dengan baik, jika dana proyek ambil saja contoh dana 5 milyar yang digunakan untuk memperbarui jalan  maka orang tersebut harus mengalirkan dana dengan semestinya tanpa mengambil dana tersebut untuk kepentingan pribadi yang apabila dana tersebut di salahgunakan akan  mengakibatkan menurunnya kualitas dari hasil proyek tersebut

Kejahatan yang berupa korupsi di Indonesia sudah “melanglang-buana” dan menurut kami sebagai penulis tidak menutup kemungkinan kalau tidak ada satu daerah pun yang bersih dari tindak kejahatan korupsi. Di negeri kita korupsi seakan-akan sudah menjadi hal yang wajar padahal mereka mengetahui jika korupsi adalah suatu hal yang “busuk”. Dengan iming-iming hasil yang menjajikan yang ditempuh dengan jalan yang sangat praktis membuat pelaku praktek korupsi kecanduan untuk mengulangi korupsi lagi dan lagi, dan anehnya dinegeri kita para koruptor mereka tidak jerah walaupun pernah di OTT oleh pihak berwajib yang menangani perihal korupsi. Korupsi yang terus berkelanjutan dan melahirkan generasi baru yang membuat  kesulitan pemerintah untuk menghentikan “tradisi” korupsi.

Lembaga KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) adalah lembaga yang berwenang dan mempunyai hak menangkap mengusut tuntas pelaku korupsi. Saat ini Indonesia menempati posisi ketiga negara dengan korupsi tertinggi didunia, maka dari itu KPK berusaha dengan sangat keras untuk memberantas  tindakan korupsi di Indonesia.

Sekian karya ini saya tulis, saya sangat memahami bahwa karya ini jauh dari sempurna dan masih membutuhkan kritik dan saran dari pembaca, semoga karya ini bermanfaat kurang lebihnya mohon dimaafkan. Terima Kasih

   

Ikuti tulisan menarik Zainal Arifin lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler