BERANTAS Korupsi Di Negeri Ini...!!!!
Oleh : Mochammad Rifqi Rahman
Negara Kesatuan republik indonesia Rasanya Masih belum Bisa Move On dari praktik kejahatan Korupsi, Dari era Orde Lama,Orde Baru Hingga Era Reformasi rasanya negara ini masih saja terinveksi oleh Ganasnya Virus Korupsi Yang menjalar ke Sendi-Sendi Kesatuan Republik Indonesia. Pemerintahan rezim Orde Baru yang tidak demokratis dan militerisme menumbuhsuburkan terjadinya korupsi di semua aspek kehidupan dan seolah-olah menjadi budaya masyarakat Indonesia, Jika pada Masa orde baru praktik korupsi lebih banyak di lakukan oleh kalangan elit pemerintahan maka di era reformasi sampai saat ini hampir seluruh elemen Masyarakat baik sipil maupun non-sipil dari tingkat keluarga hingga Penguasa Tertular oleh Virus Korupsi yang sangat Ganas.
Sudah banyak kita temukan di negara kita yang terinveksi oleh kasus korupsi dari kalangfan lurah Rt,Rw hingga Para Wakil-wakil Rakyat baik di tingkat eksekutif,legislatif maupun eksekutif yang tertangkap oleh KPK Karena Terjerat Kasus Korupsi yang di lakukannya. Koruptor yang sangat banyak di Indonesia saat ini, sebenarnya adalah suatu hikmah bagi seluruh rakyat Indonesia, karena kita semua bisa mengetahui siapa saja yang jahat siapa yang paling bajingan diantara kita anak bangsa Indonesia. Ibarat mau mengambil cacing tanah dipantai, kita harus memancing cacing tanah dengan menjipratkan susu yang disiramkan dipermukaan tanah, sehingga para cacing akan bermunculan dan tinggal kita ekesekusi. Adanya para koruptor yang bermunculan di Indonesia, akan mempermudah bangsa Indonesia untuk membersihkan orang-orang jahat dan orang-orang bajingan atau para setan/iblis yang sudah berwujud manusia (koruptor/maling) sehingga para penjahat ini bisa diseleksi untuk tidak mendapatkan kesempatan posisi kenegaraan atau posisi apa saja dimasa depan bagi Indonesia. Hal ini bisa dilaksanakan apabila lembaga hukum judikatif Indonesia berjalan baik dan benar. Tantangan Indonesia saat ini, malah lembaga hukum Indonesia berisi para maling para koruptor yang memperjual-belikan hukum (para oknum Polisi, para oknum Hakim, para oknum Hakim Tipikor dan para oknum Jaksa) untuk kepentingan pribadi. Hal ini menyebabkan kita di Indonesia tidak bisa membabat habis para koruptor penjahat ini.
Jika Terus-Terusan Seperti ini Maka Negara Indonesia ini akan Menjadi Negara Terbesar Yang melakukan Praktir Korupsi Di Dunia, Minimnya Tindakan Hukum Yang di Berikan Oleh pemerintah Kepada Para Tersangka Koruptoi menjadi salah satu Faktor Ketidak Jeraan Dari para Koruptor Sehingga Ia tidak merasa Takut dan berani Untk tetap melakukan Praktik Korupsi, dan juga, Minimnya Langkah Positif Dari Pemerintah Dalam Memberikan Atau Mencarikan Cara-Cara Efektif Untk mengurngi Praktik Di indonesia.
Jika Pemerintah Bersungguh-sungguh untuk menangurangi tingkat Korupsi Di indonesia Banyak Cara Yang HarUS di lakukan yaitu dengan Cara
- 1. Meningkatkan Ketaqwaan Kepadaa Tuhan YME.
ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa adalah pendekatan yang paling utama bagi setiap manusia untuk dapat membedakan perbuatan yang baik dan buruk dan menghindari perbuatan tercela. Karena Tingkat Ketaqwaan dan keimanan seseorang yang masih goyah maka akan mudah mengikuti hawa nafsu dan tipu Muslihat setan untuk melakukan tindakan korupsi.
- 2. Meningkatkan Penegakan Hukum
dalam pendekatan hukum ini berlaku asas hukum equality before the law bearti bahwa setiap orang sama kedudukannya didepan hukum sehingga setiap orang harus di perlakukan sama. Jadi terhadap siapapun juga yang melakukan perbuatan menyimpang dari hukum positif pidana dan norma-norma hukum yang berlaku harus dihukum seberat-beratnya tanpa pandang bulu. Memberlakukan Hukuman yang seberat-beratnya bagi para pelaku Korupsi atau bahkan memberlakukan Hukuman Mati,
- 3. Memberikan pendekatan psikologi bagi mantan koruptor
Pendekatan Psikologi Merupakan Mendekatan yang sangat penting di lakukan oleh pemerintah kepada mantan koruptor, karena melalui pendekatan ini bisa di tinjau secara langsung hal-hal yang menyebabkan mereak melakukan korupsi dan menyadarkan mereka bahwa apa yang telah di lakukan trsebut sangat membahayakan dan merugikan diri sendiri maupun negara. Pendekatan seperti ini memberikan revolusi mental kepada para koruptor untuk menyadarkannya dari hawa nafsu yang berlebihan dalam mengatatur keuangan mereka.
- Memberikn Sosialisasi dan edukasi kepada masyrakat
Himbauan kepada masyarakat juga dapat dilakukan oleh pemerintah dalam upaya melakukan pencegahan sebagai bentuk upaya pemberantasan korupsi di kalangan masyarakat. Himbauan biasanya dilakukan oleh pemerintah melalui kegiatan-kegiatan penyuluhan di lingkup masyarakat kecil dan menekankan bahaya laten adanya korupsi di negara Indonesia. Selain itu, himbauan yang dilakukan oleh pemerintah kepada masyarakat menekankan pada apa saja yang dapat memicu terjadinya korupsi di kalangan masyarakat hingga pada elite pemerintahan. Selainitu upaya edukasi yang dilakukan pemerintah dalam usahanya untuk memberantas korupsi adalah upaya yang dilakukan melalui proses pendidikan. Proses pendidikan di Indonesia dilakukan dalam tiga jenis yaitu pendidikan formal, informal, dan non formal. Melalui proses edukasi, masyarakat diberikan pendidikan anti korupsi sejak dini agar masyarakat sadar betul akan bahaya korupsi bagi negara-negara khususnya negara Indonesia.
Itulah beberapa upaya efektif pemerintah dalam mengurangi korupsi. Sebagai masyarakat yang mencintai Indonesia, sudah sepantasnya kita menanamkan budaya anti korupsi sedini mungkin di dalam kehidupan sehari-hari kita agar kita terhindar dari bentuk-bentuk tindakan korupsi yang semakin hari semakin merajelela.
Semoga Bermanfaat,,....
Ikuti tulisan menarik M rifqi rahman lainnya di sini.
