Judul: MS Hidayat – Lima Tahun Membangun Industri
Penulis: Hartono, dkk
Tahun Terbit: 2014
Penerbit: Kementerian Perindustrian Republik Indonesia
Tebal: vi + 287
ISBN: 978-602-71534-0-0
Seorang menteri yang dipilih karena keahliannya akan menunjukkan hasil yang luar biasa. Hal ini sangat berbeda jika sang Menteri terpilih karena kedekatan dengan sang presiden atau karena karier politiknya. MS Hidayat adalah salah satu contoh Menteri yang dipilih karena latar belakangnya memang sesuai dengan jabatan menteri yang diembannya.
MS Hidayat yang menjadi Menteri Perindustrian tahun 2009-2014, di era Presiden Susilo Bambang Yudoyono mempunyai latar belakang yang sesuai dengan bidang yang ditanggungjawabinya. Sebelum menjabat menteri, Hidayat adalah Ketua Kamar Dagang dan Industri Republik Indonesia (KADIN). Jabatan Ketua KADIN ini mulai diembannya sejak tahun 2004. Sebelumnya beliau aktif di bidang Real Estate. Bahkan di bidang real estate, beliau pernah menduduki posisi puncak sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Real Estate Indonesia. Bahkan di dunia internasional, beliau pernah menjabat Wakil Ketua Federasi Real Estate Asia Pasifik.
Latar belakang beliau di bidang industri dan perdagangan ini membuat beliau berhasil memimpin Kementerian yang dikelolanya. Berbagai prestasi telah ditorehkan oleh beliau.
Pada era kepemimpinannya, Hidayat telah mengesahkan UU Perindustrian No. 3 tahun 2014. Undang-undang baru ini membuat arah pembangunan industri di Indonesia menjadi semakin terarah. UU Perindustrian ini telah menjawab bagaimana Indonesia akan berperan dalam pasar bebas ASEAN dan hilirisasi berbagai produk mentah yang selama ini belum menjadi prioritas dalam pembangunan Industri Indonesia. UU Perindustrian ini juga memberi tekanan kepada pengembangan produk-produk substitusi untuk mengurangi ketergantungan pada import.
Melalui UU No 3 tahun 2014, MS Hidayat juga telah meletakkan Rencana Induk Pengembangan Industri Indonesia. Melalui Rencana Induk ini maka pengembangan industri di Indonesia bisa diarahkan ke fokus yang benar.
Selain di level kebijakan makro, MS Hidayat juga telah berperan dalam menumbuhkan berbagai Kawasan Industri, merevitalisasi industri tekstil dengan mendatangkan mesin-mesin baru. Hidayat juga memperhatikan para pelaku industri kecil dan menengah melalui dukungan pembiayaan.
MS Hidayat juga melakukan reformasi birokrasi di Kementerian Perindustrian. Hasilnya, Kementerian Perindustrian meningkat pesat kualitas pelayanan publiknya. Melalui reformasi birokrasi ini, staf Kementerian Perindustrian semakin disiplin. Dari segi keuangan, di bawah kepemimpinan MS Hidayat mendapatkan nilai Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK.
Memang selayaknya menteri dipilih karena keahliannya. Sebab dengan keahlian yang memadai, maka sang menteri akan menghasilkan kinerja yang membawa kejayaan Indonesia. Sudah saatnya pemilihan menteri berbasis kedekatan partai atau golongan ditinggalkan.
Ikuti tulisan menarik Handoko Widagdo lainnya di sini.
