x

Iklan

Syafrudin Budiman SiP

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Alumni UKI is Jokowi-Amin Kawal Pemilu dengan Damai

“Mereka para Alumni UKI is Jokowi-Amin akan menjadi relawan saksi-saksi di TPS sesuai domisili masing-masing,”

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Jakarta – Alumni Universitas Kristen Indonesia (UKI) is Jokowi-Amin, Sabtu (09/03/2019) di Gedung Joang 45 Jl. Menteng Raya, Jakarta Pusat menyatakan akan mengawal pemilu dengan damai dan aman. Deklarasi dan ikrar dukungan ini juga menyatakan komitmen perjuangan setia kepada Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan siap menjaga keutuhan NKRI.

 
“Bagi kami dukungan Alumni UKI kepada Jokowi-Amin adalah merupakan bagian proses pesta demokrasi 17 April 2019. Namun yang paling penting adalah menjaga bangsa Indonesia dalam bingkai persatuan dan kesatuan bangsa,” terang James J.Z. Ketua Pelaksana Alumni UKI is Jokowi-Amin.
 
Menurutnya, Alumni UKI akan ikut serta dalam melaksanakan pemilu serentak yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Serta Alumni UKI is Jokowi-Amin akan ikut serta melaksanakan kampanye pemilu yang aman, tertib, damai dan berintegritas.
 
“Ikut serta dalam melaksanakan pemilu dan menaati seluruh undang-undang yang berlaku tentang Pemilu, memegang teguh moral dan etika yang bersumber pada nilai-nilai Pancasila, budaya bangsa dan agama,” tukas James.
 
Selain itu Alumni UKI is Jokowi Amin akan mengawal proses pelaksanaan Pemilu 2019 sampai selesai dengan memberikan dukungan penuh kepada Ir. H. Joko Widodo dan Prof. KH. Ma’ruf Amin menjadi presiden dan wakil presiden periode 2019-2024.
 
“Kami para Alumni UKI Hebat akan turun langsung ke lapangan dan menjadi saksi di TPS-TPS. Pemilu ada pesta demokrasi, kita harus mengawalnya dengan baik agar tidak ada kecurangan dan benar-benar murni dari rakyat untuk melahirkan pemimpin terbaik,” jelas James.
 
Pada acara deklarasi dan ikrar dukungan Alumni UKI is Jokowi-Amin tampak hadir maju kedepan para perwakilan di setiap fakultas. Hadir pula dukungan dari Alumni Jerman for Jokowi-Amin 01, Jonli T Ketum BCI, Syafrudin Budiman SIP Ketua Umum Barisan Pembaharuan dan Andreas Sumual Ketua Umum Kita Pancasila, Aristovio Harry Pasumain Ketua Aliansi Solidaritas Kerakyatan pendukung Jokowi-Amin.
 
Tampak juga tokoh-tokoh Alumni UKI is Jokowi-Amin memberikan sambutan, diantaranya Deni Tumewu, Jonli T dan pendeta yang memimpin doa keselamatan Pemilu 2019.
 
Semua peserta deklarasi dan ikrar sebelum masuk arena deklarasi mengisi absen dan memberikan foto copy KTP untuk diminta menjadi saksi di TPS-TPS sesuai domisili. Mereka diharuskan mengisi biodata dan memberikan nomer selular yang bisa dihubungi kapanpun.
 
“Mereka para Alumni UKI is Jokowi-Amin akan menjadi relawan saksi-saksi di TPS sesuai domisili masing-masing,” ujar Risma salah satu panitia acara.
 
Acara ini juga diselingi musik band modern diluar gedung pertemuan. Tampak para alumni terlihat sumringah dan bahagia bisa bertemu sahabat dan kawan lama sejak di kampus UKI Hebat.
 
“Kami senang bisa hadir dan berkomunikasi serta membicarakan masa lalu saat kuliah. Kampus kami adalah kampus NKRI, walaupun kampus berbasis kristen tetapi banyak juga mahasiswa muslim, khatolik, hindu, budha, khonghucu dll,” kata Sandra CL., Alumni Fakultas Sastra UKI.
 
Sementara itu Aristovio Harry Pasumain  Ketua Relawan Aliansi Solidaritas Kerakyatan yang juga Alumni UKI mengatakan, acara deklarasi dan ikrar ini sungguh istimewa. Katanya, selain bisa bertemu sahabat dan kawan lamanya satu kampuas, acara ini bisa menjadi ajang penguatan pemenangan Jokowi-Amin.
 
“Saya sebagai relawan yang juga alumni siap mengawal dan memenangkan Jokowi-Amin demi kelangsungan bangsa ini lebih baik dan lebih maju,” pungkasnya. (red)

Ikuti tulisan menarik Syafrudin Budiman SiP lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu