Photo;ilustrasi * disinyalir curi start kampanye balonbup tasikmalaya(doc/pri).
Pilkada (Pilihan Kepala Daerah) diwilayah Jawa Barat yang pelaksanaannya akan direncanakan serentak di-8 Wilayah Pemerintahan Kota/Kabupaten kini mulai terasa “getarannya” ,”Walau getarannya baru bertarap getaran yang “ ringan!” , hal tersebut dikatakan beberapa orang pemerhati kegiatan pilihan kepala daerah yang ada diwilayah Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat ketika pada sesi kegiatannya rehat “Ngobrol” ditempat mangkalnya ( warung kopi-Pen) yang berada disudut gedung besar DPRD Kabupaten setempat baru-baru ini.
Kegiatan Pilkada Serentak Jabar itupun rencananya akan dilakukan diwilayah pemerintahan Kabupaten tersebut , merekapun (para pemerhati pilkada dipemerintahan Kabupaten Tasikmalaya itu berasal dari berbagai element warga masyarakat-Pen) yang menjadikan obrolan gerakan pilkada didaerahnya itu sebagai kegiatan rutinnya ketika mereka melakukan rehat dari berbagai aktifitas kesehariannya.
Merekapun sempat punya pendapat bahwa,suasana ini dikenal sebagai “suasana haneut-haneut kuku”(hangat-hangat kuku) bila diibaratkan pada hangatnya air yang baru mendidih ketika dimasak.
Hal itupun dibenarkan oleh para “pendengar setianya” bahkan ada segilintir warga pendengar yang pada sebuah sesi sebuah pembicaraan mampir dan sempat memberikan komentar sengitnya yang menyebutkan bahwa ada “Seorang balonbup (bakal calon bupati) Tasikmalaya yang kini menghangat (dibicarakan-pen) telah mencoba mencuri Start Kampanye!.
Hal itupun sempat ditimpali oleh Iwan Singadinata (48) seorang pemerhati dan juga seorang penulis pada sebuah media , dia dengan lantang menyebutkan nama seorang balonbup yang kini tengah gencar “mengkampanyekan” dirinya dengan moment-moment acara yang dibingkai sedemikian rupa dan dengan judul acara “jalan bareng” ataupun dengan berbingkai judul kegiatan yang lainnya.
Menurut Iwan S; “ KPUD Kabupaten Tasikmalaya seharusnya secepatnya mengkonformasi hal ini , karena sesuai aturan konstisusi yang telah disahkan undang-undang bahwa Pilkada itu telah disahkan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 bahwa , penyelenggaranya adalah KPU itu sendiri , lalu lakukanlah monitoring untuk hal-hal yang melanggar aturan dasar Pengkapanyean seorang calon bupati misalnya , dan jatuhkanlah sangsinya , tegakan aturan itu sesuai prosedur yang berlaku, karena kegiatan balonbup itu disinyalir telah melanggar aturan dasar pengkampanyean dirinya dengan berbagai dalih acara gelaran yang menggandeng sebuah merk obat warungan didua (pada) tempat acara jalan bareng berhadiah pada hari Sabtu (04/04) dengan mengambil tempat disebuah SMPN diwilayah Kecamatan Salawu yang menghadirkan warga masyarakat,pelajar SMK/SMA didaerah tersebut , lalu balonbup itupun melakukan kegiatan “jalan bareng” berhadiah pula pada hari Minggu (05/04) yang mengambil tempat ditempat pariwisata alam cipanas galunggung , untuk hal yang lebih lanjut lagi KPUD Kabupaten Tasikmalaya harus secepatnya mengambil inisiatif konfirmasi kepada pemrakarsa acara yang disinyalir telah melakukan Curi Start kampanye Pilkada diwilayah pemerintahan Kabupaten ini doong,,!” Pungkasnya dengan nada suara yang berapi-api.
Singaparna Kabupaten Tasikmalaya Indonesiana.Tempo.co (05/04/2015).
Asep Rizal.
Ikuti tulisan menarik Asep Rizal lainnya di sini.
