Artis media sosial Awkarin dan Anya Geraldine menjadi sorotan masyarakat setelah vlog di Youtube-nya memuat konten yang dinilai kurang mendidik dan tidak sesuai dengan budaya ketimuran. Karenanya, sebuah vlog seharusnya dapat dinikmati oleh semua orang. Bagaimana membuat konten vlog yang baik agar dapat dinikmati semua kalangan? Videografer Anggun Adi menuturkan pentingnya memilih konten dalam membuat vlog.

GoenRock, nama populer Adi, menyarankan sebuah vlog yang baik seharusnya memiliki daya tarik untuk berinteraksi dengan penontonnya. Bisa dengan mengangkat hal-hal yang informatif. Lebih lanjut, konsistensi dalam membuat konten juga menjadi hal yang vital. Apalagi bila vlog dapat menampilkan sisi lain vlogger yang bisa menarik penonton.

"Bikin vlog tak harus daily, yang penting konsisten. Misalnya kalau pertama bikin soal kucing, jangan kedua jadi prank (video jahil-red). Selain itu vlog baiknya sesuatu yang informatif, seperti review, jurnalisme, hal-hal baru, dan entertainment. Interaktif juga penting, karena ini yang membedakan vlog dengan acara TV," kata GoenRock kepada Detik pada 30 Agustus lalu.

Selain konten, GoenRock juga menekankan banyaknya vlog yang berdurasi tinggi. Menurutnya, durasi vlog vlog tidak perlu terlalu panjang karena akan mempengaruhi kuota internet.

"Bikin vlog juga jangan yang panjang-panjang (durasinya), supaya orang tidak sayang kuota. Idealnya 3-5 menit. Kecuali kalau viewer sudah mulai minta durasi yang lebih panjang," tutupnya.

Ikuti tulisan menarik Mohammad Shihab lainnya di sini.