x

Iklan

Handoko Widagdo

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Soul Travel in Baduy

Pengisahan wisata spiritual ke wilayah Baduy

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Judul: Soul Travel in Baduy

Penulis: Eni Martini

Tahun Terbit: 2013

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penerbit: Elex Media Komputindo                                                                             

Tebal: viii + 131

ISBN: 978-602-02-0567-0

 

 

Perjalanan wisata bisa lebih bermakna jika kita bisa membangun nilai dari apa yang kita alami saat perjalanan tersebut. Makna wisata bukan sekedar menikmati indahnya alam, lezatnya kuliner dan merdu-gemulainya paparan seni. Makna wisata juga bisa dinikmati melalui ketenangan jiwa. Di buku yang mengsahkan perjalanannya ke Baduy ini, Eni Martini menawarkan sebuah cara menikmati perjalanan wisata melalui jiwa.

Eni Martini memberikan gambaran sejarah Baduy sebagai latar belakang. Sejarah masyarakat Baduy ini memberikan pintu gerbang bagi kita untuk ikut serta mengalami pengalaman jiwa dalam berwisata. Sebab sejarah Baduy sendiri adalah sebuah misteri yang hanya bisa difahami jika kita mengikut-sertakan rasa dalam menelaahnya. Masyarakat baduy adalah masyarakat yang memilih tetap bertahan dengan budayanya di tengah gempuran modernitas. Mereka tak tertarik untuk ikut serta menikmati ke-glamour-an era modern. Mereka bahagia dengan budaya yang telah digelutinya dari jaman lalu. Di sinilah letak keterlibatan jiwa jika kita ingin memahami dan ikut menikmati ketenangan jiwa orang Baudy.

Eni Martini juga mengunggah pengalaman mistisnya saat menuju ke Baduy dalam. Pertemuan-pertemuan dengan orang-orang yang tepat di saat yang tepat adalah contoh bagaimana Eni Martini memang telah ‘dijodohkan’ dengan komunitas Baduy. Perjalanan ke Baduy akan mengalami banyak rintangan apabila kedatangan kita ‘tak dikehendaki’. Eni Martini juga mengimbuhi ceritanya dengan peristiwa mistis di atas bukit. Ia seakan-akan mendengarkan suara adiknya di dasar jurang. Padahal itu hanyalah pengalaman mistis belaka. Kisah-kisah pertemuan dengan orang-orang yang tepat dan peristiwa di atas bukit meneguhkan pengalaman jiwani Eni Martini saat bersama dengan Baduy.

Sebagai sebuah buku perjalanan, Eni Martini tidak lupa memberikan berbagai tips untuk melakukan perjalanan ke Baduy dengan aman dan nyaman. Mengingat bahwa kampung Baduy adalah tempat yang tidak mudah dijangkau karena tempatnya yang terisolir persiapan-persiapan yang baik perlu dilakukan sebelum melakukan perjalanan. Eni memberi saran mulai dari persiapan fisik dan mental; persiapan rute perjalanan dan konsumsi yang perlu diadakan; sampai dengan persiapan finansial.

Di tengah era narsis-instan, di mana kehadiran kita di sebuah lokasi wisata dinyatakan dengan sebuah obyek selfie yang berfokus kepada wajah kita sendiri, cara Eni Martini berbagi pengalaman jiwaninya ini perlu dikagumi dan diikuti. Cara Eni ini lebih memberi makna yang dalam daripada sekedar pamer wajah yang seringkali malah merusak keindahan obyek wisata yang ingin kita tunjukkan. Terima kasih Eni Martini.

Ikuti tulisan menarik Handoko Widagdo lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler